Etika adalah ilmu tentang apa yang
baik dan apa yang buruk serta tentang hak dan kewajiban (akhlak). Etika dalam
berinternet biasa disebut dengan cyber ethic (etika cyber). Cyber ethics
adalah suatu aturan tak tertulis yang dikenal di dunia IT. Suatu nilai-nilai
yang disepakati bersama untuk dipatuhi dalam interaksi antar pengguna teknologi
khususnya teknologi informasi. Tidak adanya batas yang jelas secara fisik serta
luasnya penggunaan IT di berbagai bidang membuat setiap orang yang menggunakan
teknologi informasi diharapkan mau mematuhi cyber ethics yang ada. Cyber ethics
memunculkan peluang baru dalam bidang pendidikan, bisnis, layanan pemerintahan
dengan adanya kehadiran internet. Sehingga memunculkan netiket/nettiquette
yaitu salah satu etika acuan dalam berkomunikasi menggunakan
internet,berpedoman pada IETF (the internet engineering task force), yang
menetapkan RFC (netiquette guidelies dalam request for comment).
Etika kehidupan berbangsa atau bernegara yang semula mudah sekali
disosialisasikan karena orang berinteraksi secara langsung secara fisik, maka
dalam dunia cyber upaya mensosialisasikan cyber ethic menjadi sulit sekali
dilakukan karena jangkauan teritorinya sudah jauh lebih luas.
Sebenarnya cyber ethic dapat
ditelaah dan dimengerti oleh pengguna internet, jika disadari terdapat etika
kehidupan normal yang berlaku. Manusia tentu tak ingin dirugikan dalam
kehidupannya. Di dunia maya hal itu pun mungkin terjadi dan saat itulah terjadi
pelanggaran cyber ethic, misalnya seseorang mengirimi email yang berisi
informasi-informasi penjualan suatu produk dan karena email itu takut ditolak
maka subyek email diubah menjadi sepenggal kalimat menarik yang tak ada
hubungan dengan isi email. Kontan saja si penerima merasa dirugikan, karena
untuk membuka email ia memerlukan biaya koneksi ke internet, tidak seperti saat
ia menerima surat pos biasa, ia tidak dikenakan biaya apapun. Kesalahan si
pengirim adalah mengelabui email dengan subyek yang tidak tepat dan itulah
salah satu pelanggaran etika dalam berinternet.
Komunitas maya terus berkembang, maka muncul pula anggota baru yang disebut
“newbies”. Sesama anggota baik yang lama maupun yang baru akan berinteraksi.
Layaknya sebuah keluarga, ada anggota keluarga yang nakal atau jahil dan ada
pula yang baik. Interaksi tersebut terus terjadi hingga hari ini.
Etika-etika
melahirkan aturan yang lebih kompleks. Etika apapun bentuknya adalah satu
kesepakatan yang menunjukkan bahwa manusia adalah makhluk yang berbudaya dalam
bersosialisasi. Manusia ingin dihargai sebagaimana ia berusaha menghargai orang
lain.
berisi informasi-informasi penjualan suatu
produk dan karena email itu takut ditolak maka subyek email diubah menjadi
sepenggal kalimat menarik yang tak ada hubungan dengan isi email. Kontan saja
si penerima merasa dirugikan, karena untuk membuka email ia memerlukan biaya
koneksi ke internet, tidak seperti saat ia menerima surat pos biasa, ia tidak
dikenakan biaya apapun. Kesalahan si pengirim adalah mengelabui email dengan
subyek yang tidak tepat dan itulah salah satu pelanggaran etika dalam
berinternet.
Komunitas maya terus berkembang, maka muncul pula anggota baru yang disebut
“newbies”. Sesama anggota baik yang lama maupun yang baru akan berinteraksi.
Layaknya sebuah keluarga, ada anggota keluarga yang nakal atau jahil dan ada
pula yang baik. Interaksi tersebut terus terjadi hingga hari ini.
Etika-etika
melahirkan aturan yang lebih kompleks. Etika apapun bentuknya adalah satu
kesepakatan yang menunjukkan bahwa manusia adalah makhluk yang berbudaya dalam
bersosialisasi. Manusia ingin dihargai sebagaimana ia berusaha menghargai orang
lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar